Akhir- akhir ini perkembangan pasar daring (marketplace dan e-commerce) semakin pesat di Indonesia. Ada 10 marketplace yang sangat terkenal, tetapi pada postingan ini akan diulas 3 marketplace yang paling populer saja.
Berikut daftar 4 marketplace terpopuler tersebut:
1. Tokopedia.
Saat ini Tokopedia adalah marketplace dengan jumlah pengunjung terbanyak di Indonesia. Tokopedia mempunyai jumlah trafik paling tinggi perbulannya, bersaing ketat dengan Bukalapak serta Shopee.
Salah satu survey mengatakan kalau kunjungan Tokopedia sekitar 140. 414. 500 perbulannya. Angka fantastis ini membuat Tokopedia menjadi marketplace nomor satu (saat ini).
Tingginya jumlah kunjungan ke Tokopedia ini karena faktor dukungan promo menarik, yang sering dilakukan oleh pasar daring ini. Mereka berani ‘bakar duit’ demi menarik para user setianya.
Diantara promo menarik yang diberikan oleh Tokopedia antara lain berbentuk ongkir free serta cashback. Entah berapa miliyar dana yang dikucurkan oleh Tokopedia buat membiayai promo gila-gilaan ini.
2. Bukalapak.
Bukalapak ini adalah rival alias saingan sengitnya Tokopedia. Antara Bukalapak dan Tokopedia ini terus bersaing ketat. Mereka sama-sama saling berlomba memberikan promo menarik kepada para penggunanya.
Saingan sengit diantara kedua marketplace diatas adalah Shopee. Sebuah survey menyatakan bahwa Shopee menduduki posisi kedua, dan yang ketiganya adalah Bukalapak.
Pastinya jumlah user ini bakal fluktuatif. Maksudnya akan ada kemungkinan Bukalapak sanggup menanjak ke posisi 2 (menggeser posisi Shopee), atau menduduki peringkat satu (menggeser Tokopedia). Kemungkinan ini akan selalu ada. Sebab Bukalapak ini tidak kalah sengit dalam ‘bakar-bakar duit’. Tujuan tentu sudah pasti, yaitu agar dapat menyaingi kedua rival beratnya tersebut. Dan pada akhirnya sukses merebut hati para user/buyer yang suka berbelanja online.
Bukalapak ini merupakan salah satu marketplace yang pendirinya adalah orang Bumiputera asli (Achmad Zaki).
3. Lazada.
Web marketplace terkenal lainnya yakni Lazada. Pasar daring ini masih bagian dari grup Alibaba milik Jack Ma. Lazada Indonesia mulai berdiri di Indonesia semenjak tahun 2012. Dan dari tahun ke tahun terus tumbuh pesat sampai kini.
Salah satu karakteristik khas Lazada yang tidak dipunyai oleh marketplace lain yakni fitur ‘Seller Rewards’.
Seller rewards ini semacam apresiasi yang diberikan pihak Lazada kepada penjual yang mempunyai kinerja luar biasa serta semangat tinggi.
Sistem seller rewards ini berupa rangking atau peringkat. Peringkat ini akan diberikan oleh para konsumen kepada seller yang pelayanannya sangat memuaskan. Nah nantinya akan ada keuntungan bagi seller yang sukses mencapai peringkat tinggi. Salah satunya yaitu visibilitas produknya jadi tinggi. Maksudnya masing-masing produknya jadi gampang terlihat/muncul dihalaman paling atas web Lazada.
4. OLX Indonesia.
Marketplace populer berikutnya yaitu OLX. Pasar daring ini dulu bernama TokoBagus dan Berniaga. Kemudian mereka merger (gabung jadi satu) dan mengubah namanya menjadi OLX Indonesia.
OLX ini sistemnya mirip-mirip semacam iklan baris. Jadi kamu dapat memasarkan produk kamu disitu layaknya beriklan di media kabar ternama nasional. Bedanya kalau ngiklan di media nasional berbayar, sedangkan kalau ngiklan di OLX ini gratis.
Masing-masing iklan produk yang kamu buat itu nanti bakal tayang di situs OLX dalam jangka waktu tertentu (sebulan). Jika masa berlakunya kadaluwarsa, maka kamu bisa posting ulang produkmu itu (supaya muncul di posisi terdepan lagi).
Tipe produk yang cocok dijual di OLX diantaranya sbb; properti, kendaraan, tanah, penyewaan ruko, rental mobil, dll.
Demikianlah daftar 4 situs belanja online paling populer di Indonesia. Semoga artikel singkat ini bermanfaat.